9 Tanda Kolesterol Tinggi yang Jarang Disadari, Apa Saja?

Jakarta, Nasional.news – Kolesterol tinggi sering kali dianggap sepele oleh banyak orang. Padahal, kondisi ini bisa memicu berbagai penyakit serius, seperti penyakit jantung, stroke, dan hipertensi. Lebih parahnya lagi, gejala atau tanda kolesterol tinggi sering kali tidak disadari karena tidak menunjukkan tanda-tanda yang jelas. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengenali tanda-tanda kolesterol tinggi sedini mungkin agar bisa ditangani dengan tepat.

tanda kolesterol tinggi

Kolesterol adalah sejenis lemak yang diproduksi oleh hati dan juga dapat ditemukan dalam beberapa jenis makanan. Tubuh kita memang membutuhkan kolesterol untuk menjalankan fungsi-fungsi tertentu, seperti membangun sel dan hormon. Namun, terlalu banyak kolesterol dalam darah bisa menumpuk di dinding arteri, menyebabkan penyumbatan yang dapat memicu berbagai penyakit.

Bacaan Lainnya

Berikut adalah sembilan tanda kolesterol tinggi yang sering kali tidak disadari:

1. Nyeri pada Tengkuk dan Punggung Atas

Salah satu gejala kolesterol tinggi yang sering tidak disadari adalah munculnya nyeri pada tengkuk dan punggung atas. Nyeri ini terjadi karena aliran darah yang tersumbat akibat penumpukan kolesterol pada dinding pembuluh darah di area leher dan bahu. Jika Anda sering merasakan nyeri pada area ini tanpa penyebab yang jelas, ada baiknya Anda segera memeriksakan kadar kolesterol Anda.

2. Kaki Sering Terasa Dingin dan Kebas

Gejala lainnya adalah kaki yang sering terasa dingin dan kebas, meskipun dalam kondisi suhu ruangan yang normal. Hal ini bisa disebabkan oleh aliran darah yang tidak lancar menuju kaki karena penyumbatan pembuluh darah akibat kolesterol tinggi. Jika dibiarkan, kondisi ini bisa semakin parah dan memicu gangguan kesehatan yang lebih serius.

3. Sering Mengalami Kram pada Malam Hari

Kolesterol tinggi dapat menyebabkan gangguan sirkulasi darah, sehingga otot-otot kaki tidak mendapatkan cukup suplai darah. Akibatnya, Anda akan sering mengalami kram pada malam hari, terutama pada bagian betis, telapak kaki, atau tumit. Jika Anda mengalami kram malam yang berkepanjangan, cobalah untuk memeriksa kadar kolesterol dalam darah.

4. Munculnya Xanthoma pada Kulit

Xanthoma adalah benjolan kecil yang berisi lemak di bawah kulit dan sering muncul di area siku, lutut, tumit, atau kelopak mata. Kondisi ini merupakan salah satu tanda pasti dari kolesterol tinggi. Benjolan ini bisa berwarna kuning atau oranye, dan meskipun tidak menyakitkan, xanthoma bisa menandakan kadar kolesterol yang sangat tinggi dalam darah Anda.

5. Sering Merasa Kelelahan dan Lemas

Kolesterol tinggi dapat memengaruhi aliran darah ke seluruh tubuh, sehingga suplai oksigen ke jaringan dan organ-organ penting berkurang. Hal ini bisa menyebabkan rasa lelah dan lemas yang berkepanjangan, meskipun Anda tidak melakukan aktivitas berat. Jika Anda sering merasa kelelahan tanpa alasan yang jelas, ada kemungkinan kolesterol Anda sedang berada di atas batas normal.

6. Penglihatan Kabur atau Buram

Mata yang sering terasa kabur atau buram juga bisa menjadi tanda kolesterol tinggi. Ini terjadi ketika plak kolesterol menumpuk di pembuluh darah yang menuju mata, sehingga mengurangi suplai darah ke retina. Kondisi ini dapat memengaruhi penglihatan dan, jika tidak ditangani, bisa menyebabkan gangguan penglihatan permanen.

7. Sering Kesemutan pada Tangan dan Kaki

Kesemutan yang terjadi secara terus-menerus pada tangan dan kaki bisa menjadi tanda bahwa aliran darah tidak berjalan lancar akibat penyumbatan oleh kolesterol. Kesemutan ini sering kali dirasakan pada pagi hari atau setelah duduk dalam waktu yang lama. Jika Anda mengalami gejala ini secara konsisten, segeralah memeriksakan diri ke dokter.

8. Nyeri Dada atau Angina

Nyeri dada atau angina adalah salah satu gejala paling umum dari kolesterol tinggi. Nyeri ini terjadi karena penyumbatan di pembuluh darah yang menghambat aliran darah ke jantung. Angina sering kali dirasakan sebagai rasa berat atau tertekan di dada, dan bisa menjalar ke lengan, leher, atau rahang. Jangan abaikan nyeri dada, terutama jika disertai dengan sesak napas atau pusing, karena bisa menjadi tanda serangan jantung.

9. Hipertensi atau Tekanan Darah Tinggi

Kolesterol tinggi sering kali berkaitan dengan tekanan darah tinggi atau hipertensi. Ketika kolesterol menumpuk di dinding arteri, pembuluh darah menjadi kaku dan sempit, sehingga jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa darah. Hal ini mengakibatkan tekanan darah meningkat. Jika Anda didiagnosis dengan hipertensi, ada baiknya juga memeriksakan kadar kolesterol Anda.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Mengalami Tanda-tanda Ini?

Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa tanda di atas, segeralah melakukan pemeriksaan ke dokter untuk mengetahui kadar kolesterol dalam darah. Kolesterol tinggi dapat dicegah dan diobati dengan perubahan gaya hidup sehat, seperti:

  1. Mengatur Pola Makan Sehat
    Batasi konsumsi makanan tinggi lemak jenuh dan kolesterol, seperti daging berlemak, makanan cepat saji, dan produk susu tinggi lemak. Sebaliknya, perbanyak konsumsi sayuran, buah-buahan, biji-bijian, serta kacang-kacangan.
  2. Berolahraga Secara Teratur
    Lakukan aktivitas fisik setidaknya 30 menit setiap hari. Berjalan kaki, jogging, bersepeda, atau berenang bisa membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
  3. Berhenti Merokok
    Merokok dapat menurunkan kadar kolesterol baik (HDL) dan meningkatkan risiko penumpukan kolesterol jahat (LDL) di dinding pembuluh darah. Berhenti merokok akan membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke.
  4. Kendalikan Berat Badan
    Obesitas dan kelebihan berat badan dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam darah. Menurunkan berat badan melalui pola makan seimbang dan olahraga dapat membantu mengontrol kolesterol.
  5. Minum Obat Penurun Kolesterol jika Diperlukan
    Jika kadar kolesterol sangat tinggi dan tidak dapat dikendalikan dengan perubahan gaya hidup, dokter mungkin akan meresepkan obat penurun kolesterol, seperti statin.

Kesimpulan

Kolesterol tinggi adalah masalah kesehatan yang sering kali tidak disadari karena gejalanya yang samar. Oleh karena itu, penting untuk mengenali tanda-tanda kolesterol tinggi sedini mungkin dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat. Jika Anda mengalami salah satu tanda-tanda di atas, segeralah melakukan pemeriksaan medis untuk mendapatkan penanganan yang sesuai. Dengan menjaga kadar kolesterol tetap normal, Anda bisa mengurangi risiko berbagai penyakit kronis dan menjalani hidup yang lebih sehat.

Pos terkait