Hidayatullah Jawa Timur sukses menggelar Hidayatullah Festival Olahraga (Hi-FO) 2024 pada Sabtu, 26 Oktober 2024. Kegiatan perdana ini menghadirkan 475 santri dari berbagai lembaga Pendidikan Islam Berbasis Tauhid (PIBT) se-Jawa Timur sebagai ajang silaturahmi sekaligus kompetisi dalam dua cabang olahraga, yaitu panahan dan futsal.
Kompetisi ini diselenggarakan di dua lokasi, yaitu di Kampus 2 Ar Rohmah Putri International Islamic Boarding School (IIBS) untuk cabang panahan putri dan sport center Kampus 3 Ar Rohmah Tahfidz untuk cabang futsal dan panahan putra.
Membangun Silaturahmi dan Sportivitas di Kalangan Santri
Dalam sambutannya, Adi Purwanto, M.Pd., Kepala Departemen Pendidikan (Depdik) DPW Hidayatullah Jawa Timur, menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai wadah mempererat ukhuwah antar santri. Ia juga menegaskan bahwa Hi-FO tidak hanya sekadar kompetisi olahraga, melainkan sarana untuk membangun nilai sportivitas dan persaudaraan.
“Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi, di mana santri bisa saling mengenal dan memperkuat ikatan persaudaraan di bawah naungan PIBT Hidayatullah se-Jawa Timur. Selain itu, Hi-FO juga menanamkan nilai kejujuran, sportivitas, dan kebersamaan,” ungkap Adi.
Ia juga mengapresiasi dukungan dari Ar Rohmah Putri Group yang telah berperan besar dalam terselenggaranya kegiatan ini.
Kompetisi dengan Semangat Kebersamaan
Ketua panitia, Wawan Wahidin Abdul Hamid, S.Sos.I., atau akrab disapa Kang Hamid, menyebut bahwa Hi-FO 2024 mempertandingkan dua cabang olahraga dengan 320 santri berkompetisi di futsal dan 155 santri di cabang panahan.
“Walaupun atmosfer kompetitif terasa di arena, kami berharap para santri tetap menjaga nilai persaudaraan, baik di dalam maupun di luar lapangan,” ujar Kang Hamid.
Ia menambahkan, ajang ini juga mengajarkan santri untuk bersikap sportif dan menghormati lawan, sejalan dengan semangat berfastabiqul khairat atau berlomba-lomba dalam kebaikan.
Harapan untuk Hi-FO di Masa Mendatang
Baijuri, M.Pd., Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah Integral (MKKSI) Hidayatullah Jawa Timur, menyampaikan harapannya agar Hi-FO di tahun-tahun mendatang bisa berkembang lebih besar.
“Kami berharap tahun depan Hi-FO bisa menghadirkan lebih banyak cabang olahraga dan melibatkan para aktivis pendidikan di lingkungan Hidayatullah,” ungkap Baijuri.
Ia juga berharap Hi-FO dapat berekspansi menjadi event skala nasional di masa depan. “Jawa Timur harus bisa menjadi inspirasi bagi Indonesia,” tambahnya penuh optimisme.
Pengalaman dan Antusiasme Peserta
Para peserta yang mengikuti Hi-FO 2024 merasakan pengalaman yang berkesan. Bhino, salah satu peserta cabang panahan, mengaku kompetisi ini memberikan motivasi baru baginya.
“Walaupun belum berhasil meraih juara, saya tetap senang dan semakin termotivasi untuk berlatih lebih keras di event selanjutnya,” ujar Bhino.
Sementara itu, Rizky, peserta dari Sumenep, berhasil membawa timnya meraih juara pertama dalam futsal tingkat SD. “Kami sudah berlatih lama untuk persiapan ini, dan akhirnya kerja keras kami terbayar,” ujarnya sambil memegang piala dengan bangga.
Ajang Tahunan untuk Menguatkan Ukhuwah dan Prestasi
Hi-FO 2024 tidak hanya menjadi ajang unjuk kebolehan di bidang olahraga, tetapi juga sarana mempererat ukhuwah Islamiyah dan meningkatkan semangat berprestasi. Para santri dan panitia berharap kegiatan ini dapat terus berkembang dan menjadi event tahunan yang lebih besar serta membawa manfaat bagi seluruh jaringan pendidikan Hidayatullah.
Dengan semangat kebersamaan dan kompetisi sehat, Hi-FO 2024 menjadi contoh bagaimana olahraga bisa menjadi alat pemersatu dan motivasi bagi santri untuk berlomba dalam kebaikan.
