NASIONAL.NEWS — Universitas Negeri Semarang (Unnes) kembali menorehkan capaian penting di kancah global melalui Fakultas Teknik yang berhasil memperoleh pengakuan internasional.
Akreditasi internasional dari ASSIN ini menjadi bukti nyata bahwa penyelenggaraan pendidikan di fakultas ini telah memenuhi standar mutu global.
“Akreditasi internasional ASIIN menjadi pengakuan bahwa Fakultas Teknik Unnes mampu menyelenggarakan pendidikan berkualitas dengan standar global,” tulis Unnes di laman resminya, unnes.ac.id, Selasa (2/9/2025).
Hal ini sekaligus membuka peluang lebih luas bagi mahasiswa dan lulusan untuk berkompetisi di tingkat nasional maupun internasional.
Penghargaan untuk 3 Program Studi
Penghargaan bergengsi ini diraih oleh tiga program studi, yakni Teknik Kimia, Pendidikan Teknik Otomotif, dan Pendidikan Teknik Mesin.
Ketiganya memperoleh status akreditasi penuh (Full/Unconditional) yang ditetapkan oleh Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik atau ASIIN.
Sertifikat resmi menyatakan bahwa pengakuan tersebut berlaku sejak 6 Desember 2024 hingga 30 September 2030.
Dengan status tersebut, kurikulum, proses pembelajaran, serta standar akademik di tiga program studi Fakultas Teknik Unnes telah terverifikasi setara dengan Level 6 European Qualifications Framework for Life-long Learning (EQF LLL).
Pencapaian ini bukan hanya sekadar sertifikasi administratif, melainkan representasi kesesuaian dengan standar pendidikan internasional yang berlaku luas di dunia.
Buah dari Kerja Keras dan Kolaborasi
Masih dari sumber yang sama, pihak universitas menegaskan bahwa keberhasilan ini tidak datang secara instan. Kerja keras dan kolaborasi dari berbagai elemen menjadi kunci.
Rektor, dekanat Fakultas Teknik, koordinator program studi, hingga tim akademik masing-masing jurusan berkontribusi dalam merumuskan strategi, menyusun dokumen, serta menyiapkan proses evaluasi secara menyeluruh.
“Capaian gemilang ini merupakan hasil kerja keras pimpinan universitas, dekanat Fakultas Teknik, koordinator program studi, serta tim masing-masing prodi,” tercatat dalam laporan capaian tersebut.
Selain itu, keterlibatan aktif sivitas akademika Unnes memberikan dukungan penuh bagi suksesnya akreditasi. Kolaborasi antara dosen, tenaga kependidikan, serta mahasiswa menjadi bukti bahwa sinergi internal mampu mendorong fakultas ke level yang lebih tinggi.
Pengakuan ASIIN ini sekaligus memperluas kesempatan mahasiswa dan lulusan untuk menjalin jaringan akademik maupun profesional di berbagai negara.
Universitas Berwawasan Internasional
Dengan raihan akreditasi internasional ini, Unnes menegaskan kembali identitasnya sebagai universitas konservasi berwawasan internasional.
Komitmen tersebut tercermin dalam upaya berkelanjutan meningkatkan mutu pendidikan tinggi, serta memperkuat peran Indonesia dalam jejaring global.
“Dengan prestasi ini, Unnes semakin meneguhkan posisinya sebagai universitas konservasi berwawasan internasional yang konsisten berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia,” tertulis dalam keterangan resmi.
Keberhasilan Fakultas Teknik UNNES bukan hanya prestasi akademik semata, tetapi juga tonggak penting bagi kualitas pendidikan tinggi nasional.
Capaian ini memperlihatkan bahwa institusi pendidikan Indonesia mampu bersaing, sekaligus menjadi bagian dari komunitas akademik internasional yang menjunjung kualitas, integritas, dan relevansi.
