JAKARTA – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Provinsi DKI Jakarta Fahira Fahmi Idris menerima audiensi Naspi Arsyad pembina Hidayatullah yang juga bacaleg DPD RI 2024 dapil Kaltim dan Suhardi selaku Sekwil DPW Hidayatullah Jakarta yang juga bacaleg DPD RI 2024 untuk dapil Sulawesi Tengah (Sulteng).
Keduanya diterima di Rumah Aspirasi Fahira Idris di Jalan H. Sa’abun, Nomor 20, Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (7/5/2023).
Fahira menyambut baik kunjungan Naspi dan Suhardi itu dan berharap silaturrahim ini selalu tersambung di hari hari mendatang. Ia menjelaskan, Rumah Aspirasi Fahira Idris merupakan kantor tempat penyerapan aspirasi rakyat sebagaimana diatur dalam Peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2014 Tentang Tata Tertib.
“Rumah Apirasi Fahira Idris ini adalah rumah aspirasi rakyat, terimakasih Bapak Naspi dan Bapak Suhardi telah datang bersilaturrahim dan menyampaikan aspirasi untuk kami,” kata Fahira dengan pembawaan khasnya yang ramah.
Selain berdiskusi ihwal berbagai isu kebangsaan dan keindonesiaan dewasa ini, forum silaturrahim yang berlangsung hangat tersebut juga kesempatan untuk menyerap inspirasi sosok Fahira yang dikenal getol menyuarakan bahaya minuman keras dan konsisten memperjuangkan penuntasan pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Larangan Minuman Beralkohol (Minol).
“Salah satu problem serius bangsa kita adalah soal minuman keras yang daya rusaknya tidak kalah dengan narkoba. Oleh sebab itu, dibutuhkan regulasi yang tegas yang mengatur ini,” kata Ketua Umum Gerakan Nasional Anti Miras (Genam) ini.
Saat ditanya intensitasnya turun ke konstituen guna menyerap aspirasi berkenaan dengan masalah masalah yang dihadapi masyarakat di ibu kota, Fahira menyebut minimal ia turun ke 3 titik setiap hari.
“Tiga titik setiap hari. Setiap hari, itu minimal,” kata Fahira. Silaturrahim kemudian ditutup dengan bertukar cinderamata dan penyerahan piagam penghargaan oleh Fahira.
ABDUL GHAFUR
