5 kuliner khas Jogja yang tak patut dilewatkan saat berkunjung ke kota Gudeg ini. Jogja, tidak hanya sebagai kota seni dan keindahan, namun juga menyimpan beragam wisata kuliner yang memanjakan lidah dengan ragam kuliner legendarisnya. Jika Anda merencanakan liburan ke Jogja setelah pandemi, ada lima kuliner legendaris khas Jogja yang wajib Anda cicipi. Cita rasa manis, gurih, dan pedas yang dihadirkan oleh kuliner-kuliner ini akan menggugah selera Anda. Mari kita jelajahi dan nikmati kelezatan yang tak terlupakan dari kuliner khas Jogja, berikut ini!
5 Kuliner Khas Jogja
1 | Lumpia Samijaya
Jalan Malioboro menyimpan kelezatan yang tak boleh dilewatkan: lumpia Samijaya. Warung kecil ini, berdiri sejak tahun 1970-an, menawarkan lumpia goreng dengan cita rasa gurih yang begitu spesial. Disiapkan setelah Anda memesannya, lumpia ini mempertahankan kriuk renyahnya. Varian ayam dan telur puyuh spesial dapat Anda nikmati. Sempurna sebagai camilan saat menikmati kehidupan di Jalan Malioboro.
Alamat: Jl. Malioboro No. 18, Yogyakarta Jam Buka: 08.00 – 21.00 WIB
2 | Kopi Joss Angkringan Lik Man
Malam di Jogja tak lengkap tanpa seruputan kopi hangat dari Angkringan Lik Man. Aroma semerbak dari kopi yang dicampur dengan gula dalam air mendidih mengundang kenikmatan. Keunikan kopi ini terletak pada arang membara yang langsung ditambahkan dari tungku. Angkringan Lik Man juga menyajikan beragam camilan dan gorengan. Nikmati suasana malam Jogja yang tenang sambil menikmati kopi dan camilan lezat.
Alamat: Jl. Wongsodirjan, Yogyakarta Jam Buka: 14.00 – 02.00 WIB
3 | Wedang Ronde Mbah Payem
Saat semangkuk wedang ronde dari Mbah Payem hadir di hadapan Anda, aroma jahe yang memikat akan langsung terasa. Berbeda dari wedang ronde lainnya, Mbah Payem meraciknya dengan cara tradisional, termasuk menumbuk tepung beras sendiri. Wedang Ronde Mbah Payem dengan rasa dan aroma khasnya patut dicicipi, terutama saat malam tiba di kota Jogja.
Alamat: Jl. Kauman, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Yogyakarta Jam Buka: 19.00-02.00 WIB
4 | Oseng Mercon Bu Narti
Bagi penggemar cita rasa pedas, jangan lewatkan oseng mercon Bu Narti ketika Anda berkunjung ke Jogja! Hidangan jeroan sapi yang diberi bumbu cabe rawit ini dinamakan “mercon” karena kepedasannya yang luar biasa. Cocok dinikmati dengan nasi putih hangat. Bu Narti konon menghabiskan hingga 50 kilogram jeroan dan 6-10 kg cabe rawit setiap harinya. Luar biasa, bukan?
Alamat: Jl. KH. Ahmad Dahlan Jl. Purwodiningratan No.110, Ngampilan, Yogyakarta Jam Buka: 18.00-24.00 WIB
5 | Jajan Pasar Mbah Satinem
Rasakan kelezatan kuliner Jogja dengan cita rasa manis dan gurih dari jajan pasar Mbah Satinem. Dalam satu bungkusan daun pisang, Anda dapat menikmati lupis, gatot, tiwul, dan cenil. Dengan taburan parutan kelapa dan kuah dari gula merah, jajan pasar ini menjadi sarapan alternatif yang istimewa. Jangan lupa datang pagi-pagi untuk menghindari antrian panjang.
Alamat: Jl. Bumijo No.52-40, Bumijo, Kec. Jetis, Yogyakarta Jam Buka: 05.00-09.00 WIB
Singkatnya, menjelajahi keajaiban kuliner Jogja ibarat memulai perjalanan rasa yang meninggalkan kesan tak terlupakan pada lidah Anda. Mulai dari kelezatan kriuk Lumpia Samijaya hingga kepedasan menggigit Oseng Mercon Bu Narti, hidangan ikonik Jogja menawarkan simfoni cita rasa yang benar-benar mencerminkan jiwa kota ini.
Jadi, apakah Anda seorang foodie berpengalaman atau sekadar ingin menikmati rasa otentik Yogyakarta, kelima Kuliner Khas Jogja ini adalah tiket utama Anda untuk petualangan gastronomi. Setiap gigitan menceritakan sebuah kisah, sebuah cerita tentang tradisi, gairah, dan warisan budaya yang kaya membuat Jogja menjadi surganya para pecinta kuliner. Jangan lewatkan kesempatan untuk merayakan lidah Anda dengan kelezatan ini dan tenggelam dalam kain kuliner khas Jogja yang ditawarkan!