Menkeu Purbaya Sebut Kritik Rocky Gerung Wajar: “Saya ke Sini Bukan untuk Tidur”

Teguh Darmawijaya

Sabtu, 27 September 2025

Menkeu Purbaya Spil Langkah Lindungi Industri Rokok Nasional (Foto: Dok. Brian Yuliarto/ IG @brian_yuliarto)

Spektrum bahasan

NASIONAL.NEWS –– Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan pentingnya ruang bagi kritik publik terhadap pemerintah, termasuk dalam urusan kebijakan ekonomi.

Purbaya menilai kritik merupakan hal wajar dan justru berfungsi sebagai pengingat agar jajaran Kementerian Keuangan tidak lengah dalam menjalankan tugas.

“Wajar ada yang mengkritik lantaran tidak puas dengan pemerintah, termasuk dalam hal kebijakan ekonomi,” ujar Purbaya saat ditemui wartawan di Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (26/9/2025).

Ia menambahkan, dirinya sama sekali tidak anti terhadap kritik.

“Itu semacam kontrol juga buat saya. Artinya gini, jangan terlena juga mentang-mentang di Kementerian Keuangan anak buahnya banyak. Saya ke sini bukan untuk tidur,” lanjutnya.

Pernyataan Purbaya muncul di tengah sorotan publik terhadap kritik yang disampaikan pengamat politik Rocky Gerung terkait pertumbuhan ekonomi nasional.

Rocky sebelumnya meragukan kebijakan pemerintah dalam mendorong pertumbuhan dari level 5 persen menuju 6 persen atau lebih. Salah satu yang dipersoalkan adalah langkah Kementerian Keuangan menempatkan dana pemerintah sebesar Rp200 triliun ke sistem perbankan.

Menurut Rocky, posisi Menteri Keuangan tidak seharusnya mengintervensi langsung urusan moneter. Ia menyebut fungsi bendahara negara lebih menyerupai “kasir” yang hanya membayar kewajiban. Kritik ini memicu respons langsung dari Purbaya.

“Dengan berjalannya waktu, kalau saya bisa balikin ekonomi dari 5 persen ke 6 persen atau lebih, Rocky Gerung harus minta maaf ke saya. Minta maaf ke publik juga nggak apa,” kata Purbaya.

Ia menolak anggapan bahwa peran Menteri Keuangan sebatas administratif. “Satu hal yang dia bilang katanya saya cuma juru bayar, nggak betul. Saya bisa masuk sana sekarang (fiskal dan moneter). Nah itu mesti dia koreksi nanti,” terangnya.

Ingatkan Tidak Terburu buru

Di hadapan awak media, Purbaya juga mengingatkan agar publik tidak terburu-buru menilai.

Ia optimistis bahwa kebijakan fiskal yang digulirkan mampu memperkuat pertumbuhan, terlebih di tengah dinamika ekonomi global yang tidak menentu.

Penempatan dana pemerintah di sistem perbankan, menurutnya, bagian dari strategi menjaga likuiditas dan mendorong perputaran ekonomi.

Meski begitu, Purbaya tetap menekankan bahwa kritik seperti yang disampaikan Rocky bukanlah masalah. Justru, ujar dia, hal tersebut menjadi penyeimbang agar pemerintah tidak larut dalam rasa puas diri.

Nggak apa-apa, kan semuanya nggak bisa puas, itu hal yang wajar,” ujarnya. Baginya, kritik publik merupakan bentuk kontrol sosial yang sehat dan dapat menjadi motivasi bagi aparatur negara untuk bekerja lebih giat.

TERKAIT LAINNYA