Dalam upaya memperkuat sinergi dan menjaga stabilitas keamanan di wilayahnya, Polres Nganjuk menggelar kegiatan Coffee Morning atau “Ngopi Bareng” bersama pejabat utama di Lobi Mapolres Nganjuk, Senin (13/10/2025). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Nganjuk AKBP Henri Noveri Santoso, S.H., S.I.K., M.M., didampingi Wakapolres KOMPOL Andria Diana Putra, S.E., M.H.
Berbeda dari rapat formal, forum ini dikemas santai namun tetap sarat makna. Para peserta duduk melingkar sambil menikmati kopi pagi sembari berdiskusi serius mengenai situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) di wilayah hukum Nganjuk. Tujuannya jelas — memperkuat koordinasi, menyamakan langkah, dan memastikan seluruh jajaran siap siaga menghadapi dinamika keamanan di lapangan.
Kapolres AKBP Henri Noveri Santoso dalam arahannya menegaskan bahwa kondisi keamanan Nganjuk secara umum masih terkendali dan kondusif. Meski begitu, ia menekankan pentingnya deteksi dini dan pencegahan aktif terhadap potensi konflik sosial di masyarakat.
“Koordinasi lintas fungsi harus diperkuat. Jangan tunggu masalah membesar. Segera tangani potensi konflik di tingkat desa, seperti penolakan pemakaman atau sengketa warga. Ajak tokoh masyarakat dan perangkat desa untuk turun langsung memberikan pemahaman agar situasi tetap damai,” tegas Kapolres.
Selain itu, Kapolres juga meminta seluruh Polsek jajaran meningkatkan patroli malam, memperkuat pengawasan markas komando, serta memastikan pelayanan publik tetap optimal dan humanis. Ia menekankan bahwa kesiapsiagaan anggota di lapangan adalah kunci utama menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri.
Sementara itu, Wakapolres KOMPOL Andria Diana Putra menyoroti pentingnya transparansi dan akurasi pelaporan kegiatan di lapangan. Setiap patroli, operasi, atau giat pengamanan, menurutnya, harus terdokumentasi dengan jelas dan real time.
“Setiap kegiatan harus dilaporkan secara faktual, lengkap dengan waktu dan dokumentasi. Disiplin juga perlu terus dibina — baik dalam hal penjagaan, baris-berbaris, maupun kesiapan upacara. Semua ini bagian dari membentuk personel yang tangguh dan profesional,” ujarnya.
Dalam diskusi tersebut, para pejabat utama juga mengevaluasi beberapa program unggulan Polres Nganjuk, mulai dari dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional (tanam jagung), penguatan lomba siskamling di tingkat desa, hingga pembenahan administrasi dan pelayanan internal agar lebih cepat dan efisien.
Melalui kegiatan “Ngopi Bareng” ini, Polres Nganjuk tidak hanya membangun komunikasi internal yang solid, tetapi juga menumbuhkan semangat kolaborasi dan inovasi dalam menjaga keamanan wilayah. Pendekatan yang lebih cair dan terbuka ini diharapkan mampu mendorong budaya kerja yang lebih adaptif, responsif, dan berorientasi pada pelayanan masyarakat.
Dengan sinergi yang kuat, profesionalisme yang terus diasah, serta semangat humanis yang melekat, Polres Nganjuk berkomitmen menjadi garda terdepan dalam menciptakan wilayah yang aman, damai, dan berdaya saing di tengah perkembangan sosial yang semakin dinamis.
