NASIONAL.NEWS – KEDIRI KOTA – Polres Kediri Kota melakukan langkah awal dalam mematangkan kesiapan pengamanan menjelang laga bergengsi Liga 2 yang mempertemukan Persik Kediri versus Semen Padang. Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung pada 27 November 2025 pukul 19.00 WIB di Stadion Brawijaya. Sebagai bagian dari persiapan, digelar Rapat Koordinasi (Rakor) di Ruang Bag Ops Polres Kediri Kota pada Selasa (18/11), dipimpin langsung oleh Kabag Ops Polres Kediri Kota, Kompol Iwan Setyo Budhi, S.H.
Rakor ini turut melibatkan berbagai unsur terkait, di antaranya manajemen Persik Kediri, Satpol PP, Dinas PUPR, DLHKP, serta jajaran fungsi Polres Kediri Kota. Pertemuan fokus membahas kesiapan teknis, prosedur keamanan, serta kelayakan stadion yang saat ini masih menunggu hasil inspeksi dari PT Liga Indonesia. Seluruh pihak diminta memaksimalkan koordinasi guna memastikan pelaksanaan pertandingan berjalan aman, lancar, dan tertib.
Dalam arahannya, Kompol Iwan Setyo Budhi menegaskan pentingnya antisipasi terhadap potensi kerawanan di sekitar area stadion, termasuk adanya suporter yang membawa minuman keras di sisi utara stadion. Ia juga meminta pihak terkait untuk meningkatkan penerangan pada titik-titik rawan yang berpotensi menjadi celah gangguan kamtibmas. “Kita tunggu hasil inspeksi PT Liga Indonesia. Mudah-mudahan hasilnya memuaskan sehingga pertandingan dapat digelar dengan aman,” tuturnya.
Sementara itu, perwakilan manajemen Persik Kediri, Sdr. Widodo, menjelaskan bahwa panitia pelaksana telah siap menyelenggarakan pertandingan dengan kick off yang direncanakan dimulai pukul 19.00 WIB. Namun, kepastian pelaksanaan masih bergantung pada hasil inspeksi lampu stadion. Ia juga menegaskan bahwa tiket pertandingan Persik vs Semen Padang akan dijual secara online dengan target penjualan 6.000 tiket, meskipun prediksi jumlah penonton sekitar 2.000 orang. Tiket offline hanya disediakan untuk pertandingan menghadapi Arema.
Dari aspek teknis lokasi, perwakilan DLHKP Kota Kediri, Bpk. Candra, menyampaikan bahwa pencahayaan Stadion Brawijaya telah mencapai 1500 lux, tetapi sisi barat masih belum memenuhi standar. Uji coba lampu telah dilakukan secara terus menerus dari pukul 18.00 hingga 23.00 WIB. Untuk memastikan suplai listrik tetap stabil dan aman saat pertandingan berlangsung, pihak manajemen akan menyewa genset berkekuatan 500 kVA.
Lebih lanjut, Ibu Santi dari Dinas PUPR melaporkan adanya pembenahan pada titik bocor di area medis dan ruang CCTV stadion. Ia juga menambahkan bahwa perbaikan pagar stadion saat ini belum dapat direalisasikan karena penganggaran baru direncanakan untuk tahun 2026. Meskipun demikian, pihaknya tetap melakukan penanganan sementara untuk mendukung kelancaran pertandingan.
Sementara itu, Bagian Turjawali Sat Lantas Polres Kediri Kota memastikan kesiapan pengawalan jalur masuk dan keluar stadion untuk mengantisipasi kemacetan dan kepadatan kendaraan. Di sisi lain, Kauryanmin Sat Intelkam menekankan pentingnya uji coba menyeluruh terhadap sistem pencahayaan serta kinerja genset untuk menghindari gangguan teknis saat pertandingan berlangsung.
Menutup rapat, Ipda Prajaka dari Sat Sabhara menyoroti perlunya pengaturan pintu masuk yang efektif, khususnya untuk tamu undangan dan penonton kategori VIP. Satpol PP turut memastikan kesiapan tim pemadam kebakaran yang akan disiagakan sewaktu-waktu jika terjadi keadaan darurat. Dengan koordinasi lintas sektor ini, diharapkan laga Persik vs Semen Padang dapat berlangsung aman, kondusif, dan menjadi tontonan yang nyaman bagi seluruh masyarakat.








