JAKARTA – Sebanyak 27 pemuda dari berbagai daerah di Indonesia mengikuti program Menyapa Dunia #2 di Malaysia dan Thailand yang diselenggarakan oleh Yayasan Inisiatif Pemuda PENA selama 5 hari pada Minggu – Kamis, 30 Oktober – 03 November 2022.
Muhammad Alvin Jauhari, selaku Founder dan Executive Director Yayasan Inisiatif Pemuda PENA menyampaikan bahwa program tersebut adalah program dalam rangka meningkatkan skill dan wawasan kepada pemuda Indonesia.
“Program ini diselenggarakan dalam rangka meningkatkan wawasan dan skill pemuda-pemudi Indonesia di dunia global, ” terang
Alvin dalam keterangannya kepada Kampus.news, Kamis (3/11/2022).
Alvin menyebutkan, peserta program ini dari berbagai daerah dan kampus, dari Sabang hingga Merauke, diantaranya Papua, NTB, Sulawesi, Kalimantan, Bali, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DIY, DKI Jakarta, Sumatera, Riau, dan lain sebagainya
Alvib yang juga Direktur Umum Pondok Pesantren Duta Aswaja Kudus ini menjelaskan program tersebut mengunjungi berbagai tempat.
“Tempat yang kita kunjungi sangat banyak, diantaranya Sanggar Bimbingan Permai Penang, Universiti Sains Malaysia, Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Penang, Malaysia, tempat bersejarah di Malaysia dan Thailand,” jelasnya.
Ia juga menjelaskan bahwa kegiatan tersebut diantaranya mengajar kepada anak-anak Indonesia, studi banding ke kampus, diskusi dengan mahasiswa Indonesia, dan belajar budaya di sana.
“Kegiatannya adalah mengajar dan menunjukkan berbagai penampilan daerah kepada anak-anak Indonesia di Sanggar Bimbingan Permai Penang, studi banding ke kampus terbaik, diskusi dengan mahasiswa Indonesia di Malaysia, dan belajar serta menggali budaya kedua negara tersebut,” lanjutnya.
Afnan, peserta asal Ponorogo Jawa Timur, mengaku sangat bersyukur dapat mengikuti program yang sangat edukatif ini.
“Saya tidak menyangka bisa mengikuti program keren seperti ini, yang benar-benar sangat menambah wawasan, pengetahuan dan banyak sekali yang saya dapatkan, ” kata mahasiswi Universitas Airlangga ini.
Ia berpesan kepada pemuda-pemudi Indonesia, untuk terus bergerak dan belajar dengan semangat.
“Banyak saudara-saudara kita seperti yang saya datangi, mereka sangat membutuhkan pendidikan, tetapi fasilitas pendidikan belum sangat memadai, oleh karena itu, kita yang saat ini memiliki fasilitas pendidikan yang baik, mari kita manfaatkan kesempatan dengan baik, ” pesannya.
