NASIONAL.NEWS — Turnamen olahraga Pemuda Cup 2025 yang berlangsung pada 19–20 Juli 2025 di GOR Rakyat Cilodong, Depok, mencatat dinamika pertandingan yang intens dan kompetitif yang menyajikan kompetisi pada cabang futsal dan badminton ganda putra.
Lebih dari 450 peserta dari berbagai latar belakang profesi dan organisasi pemuda se-Jabodetabek turut ambil bagian, memperkuat misi turnamen sebagai ajang silaturahim lintas komunitas sekaligus kompetisi sportif.
Pemuncak Laga Futsal
Cabang futsal mencatat kemenangan dominan Universitas Juanda FC dari Bogor yang tampil konsisten sejak fase penyisihan hingga final.
Dengan kombinasi strategi menyerang dan pertahanan yang solid, tim ini berhasil menyisihkan Sanhiba FC dari Banten di laga puncak dan membawa pulang gelar juara.
Sanhiba FC sendiri menampilkan permainan kolektif yang kuat, namun harus puas di posisi kedua.
Di posisi ketiga, CC14 FC asal Jakarta menunjukkan potensi pemain muda dengan pergerakan cepat dan koordinasi lini tengah yang efektif, sedangkan Silaturahmi FC dari Depok menutup klasemen empat besar.
Pemuncak Badminton
Sementara itu, di lapangan badminton, pasangan Ahmad dan Ilham dari PB Jakut meraih podium pertama setelah melampaui laga final yang ketat.
“Kami bersyukur bisa mempersembahkan hasil terbaik. Lawan-lawan sangat tangguh dan pertandingan berlangsung sangat kompetitif,” ujar Ahmad usai final.
Pasangan Ilham dan Muhlisin dari PB Wahdah menempati posisi kedua dengan permainan defensif yang apik namun gagal membendung serangan pasangan lawan.
Posisi ketiga diraih Dafarel dan Fauzan dari PB Bogor, disusul oleh Aldhy dan Dzahwan dari PB BMH.
Ketua Umum Pemuda Hidayatullah, Rasfiuddin Sabaruddin, dalam keterangannya berharap turnamen yang dihelat selama dua hari ini tidak hanya menghasilkan para juara, namun juga mengukuhkan semangat kebersamaan lintas daerah dan profesi.
Pihaknya berharap agenda ini dapat menjadi kegiatan tahunan yang terus menginspirasi generasi muda dalam membangun karakter melalui olahraga.
“Kegiatan seperti ini sangat penting dalam membina mental, fisik, dan jaringan sosial generasi muda Indonesia,” katanya.
