BENGKULU – Dalam upaya mendukung pendidikan agama dan kegiatan tahfidz Al-Qur’an, Lembaga Amil Zakat Nasional Baitulmaal Hidayatullah (Laznas BMH) telah menyalurkan 500 Al-Qur’an kepada para santri di Bengkulu, Selasa (26/3/2024).
Salah satu penerima bantuan, Wahyu Rahman, seorang santri kelas 2 SMP, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Laznas BMH atas sumbangan Al-Qur’an yang diberikan.
Bagi para santri, Al-Qur’an bukan hanya sekadar kitab suci yang makin istimewa nilainya di bulan Ramadhan seperti sekarang, tetapi juga merupakan petunjuk hidup dan sumber ilmu yang tak ternilai harganya.
Dengan diberikannya Al-Qur’an sebagai hadiah, Laznas BMH memberikan dukungan nyata dalam pengembangan spiritual dan akademik para santri tahfidz di Bengkulu.
Wahyu Rahman juga mengucapkan terima kasih kepada Laznas BMH dan para donatur yang telah mendukung penyediaan Al-Qur’an bagi dirinya dan rekan-rekannya.
“Ini juga merupakan bentuk kepedulian terhadap pendidikan agama di kalangan generasi muda, terimakasih BMH,” katanya.
Saat menyampaikan rasa terima kasihnya, Wahyu Rahman juga mendoakan agar Laznas BMH senantiasa diberikan kesehatan dan keberkahan rezeki. Doa ini merupakan ungkapan keikhlasan dan harapan agar Laznas BMH dapat terus berkontribusi dalam pembangunan pendidikan agama di Indonesia, khususnya di Bengkulu.
Aksi Laznas BMH dalam menyediakan Al-Qur’an bagi para santri tahfidz menjadi bukti nyata dari komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan agama di Indonesia.
Dengan terus mendukung pembelajaran Al-Qur’an, Laznas BMH turut berperan dalam membentuk generasi yang memiliki kedalaman spiritual dan pengetahuan agama yang kuat.
Novar Mandahari, Staf Kadiv Program dan Pemberdayaan (Prodaya) LAZNAS BMH Kantor Perwakilan Bengkulu, mengatakan dukungan yang diberikan Laznas BMH kepada para santri tahfidz tidak hanya berdampak pada masa kini, tetapi juga memiliki konsekuensi positif untuk masa depan bangsa.
“Para santri yang dibekali dengan pengetahuan agama yang baik akan menjadi pilar moral yang kokoh dalam membangun masyarakat yang berkeadilan dan bermartabat,” imbuhnya.
Penyaluran 500 Al-Qur’an oleh Laznas BMH kepada para santri tahfidz di Bengkulu adalah langkah nyata dalam mendukung pendidikan agama di Indonesia. Dengan adanya dukungan ini, diharapkan para santri dapat terus mengembangkan kecintaan dan kedalaman pemahaman terhadap Al-Qur’an, serta menjadi agen perubahan positif dalam masyarakat. (res/nas)
