PALU – Calon Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Ahmad Ali, mengadakan acara silaturahmi dan dialog dengan sedikitnya 30 organisasi masyarakat (ormas), komunitas, dan tokoh di Palu, Sulawesi Tengah, pada Rabu (24/7/2024).
Acara ini menjadi ajang silaturahmi serta curah gagasan untuk menciptakan harapan baru dalam memajukan Provinsi Sulawesi Tengah.
Dalam kesempatan tersebut, Ahmad Ali menyoroti pentingnya pembangunan sumber daya manusia (SDM) sebagai salah satu kunci penting dalam pembangunan Sulawesi Tengah.
Menurutnya, pembangunan SDM yang unggul dan kompetitif sangat krusial untuk kemajuan daerah. Setidaknya ada tiga aspek mendasar yang perlu diperhatikan dalam membentuk SDM unggul, yaitu kapabilitas, integritas, dan daya saing.
Ahmad Ali menekankan pentingnya kapabilitas atau kemampuan individu sebagai fondasi utama dalam pembangunan SDM. Kapabilitas mencakup berbagai aspek, mulai dari kemampuan teknis hingga kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan eksekutif.
“Selain kemampuan mengeksekusi, tentu masalah kapabilitas juga menjadi penting apalagi jika berkaitan dengan kepentingan rakyat luas,” ujarnya.
Disamping itu, ia juga menyoroti pembangunan SDM yang berdaya saing. Menurut Ahmad Ali, daya saing merupakan kemampuan individu atau kelompok untuk bersaing dengan yang lain dalam berbagai bidang.
Daya saing yang tinggi akan memungkinkan daerah untuk terus berkembang dan maju. “Kita harus memastikan bahwa SDM kita memiliki daya saing yang tinggi agar bisa berkompetisi di tingkat nasional maupun internasional,” katanya.
Apresiasi Ormas
Pada kesempatan yang sama, politisi Partai Nasdem ini juga mengapresiasi peran ormas, komunitas, atau kelompok, dalam pembangunan SDM. Menurutnya, ormas memiliki peran penting sebagai entitas dinamis yang membantu pemerintah dalam menjalankan program-program pembangunan.
Dia menegaskan, keberadaan ormas harus terus diperkuat agar selaras dengan program pemerintah. Baginya, ormas memiliki peran yang sangat penting dalam pembangunan SDM.
“Kita harus memperkuat peran ini agar kemajuan daerah bertumbuh setarikan dengan kemajuan komunitas kreatif yang ada di masyarakat,” tuturnya.
Mad Ali berharap silaturahmi dan dialog ini menjadi titik awal untuk menciptakan harapan baru bagi kemajuan Sulawesi Tengah. (adm/suk)