Semangat kepedulian dan kolaborasi antarorganisasi pemuda kembali bergema di Kota Surabaya. Dalam rangka Muharram Fest dan Milad ke-25 Pemuda Hidayatullah (Pemhida), lima elemen komunitas pemuda bersinergi menggelar kegiatan Santunan Yatim & Piatu yang penuh haru dan makna di Masjid Aisyah, Jemursari, Surabaya.
Kegiatan sosial yang berlangsung khidmat ini melibatkan Pemuda Hidayatullah Surabaya, Mitra Da’i Nusantara (MDN), Masjid Aisyah, Amazing Youth Motivation (AYM), dan Karang Taruna Kelurahan Kendangsari, serta dihadiri oleh tokoh masyarakat, para pemuda, dan 80 anak yatim-piatu dari berbagai wilayah di Surabaya.
Dengan mengusung tema “Berbagi Bahagia, Merajut Asa: Setiap Senyuman Mereka adalah Pahala yang Tak Pernah Putus”, acara ini menjadi simbol kuat kepedulian kolektif pemuda Islam terhadap masa depan generasi yang kurang beruntung.
“Alhamdulillah, kolaborasi ini membuktikan bahwa saat kita bersatu, maka kebaikan yang lahir akan jauh lebih luas manfaatnya. Semoga santunan ini mampu menjadi suntikan semangat dan harapan baru bagi adik-adik kita,” ujar Asep Jalaludin Irfak, Ketua Panitia, dalam sambutannya.
Tak hanya menerima santunan, para anak yatim juga mendapatkan bingkisan dan perhatian hangat dari panitia dan para donatur. Suasana haru dan bahagia pun menyelimuti momen tersebut, menghadirkan kehangatan yang tak tergantikan.
Aksi Kolaboratif, Energi Positif untuk Umat
Kegiatan ini sekaligus menjadi contoh nyata bahwa kolaborasi lintas komunitas memiliki kekuatan besar dalam menjawab kebutuhan sosial masyarakat. Kerja sama antarorganisasi pemuda ini tak hanya memperkuat solidaritas, tetapi juga menunjukkan bahwa membangun Indonesia yang lebih beradab dan berkeadilan sosial bisa dimulai dari tindakan sederhana: berbagi.
“Kami berharap gerakan semacam ini bisa terus ditumbuhkan, karena masa depan bangsa juga bergantung pada seberapa besar kepedulian sosial tumbuh di kalangan pemuda,” tambah Asep.
Acara santunan tersebut merupakan bagian dari rangkaian Muharram Fest, yang dirancang untuk mengaktualisasikan nilai-nilai Islam melalui program edukatif, spiritual, dan sosial.
Merawat Nilai, Menggerakkan Perubahan
Dengan antusiasme yang tinggi dan semangat berbagi yang tulus, para panitia dan relawan berharap bahwa setiap senyuman anak-anak yatim piatu hari itu akan menjadi bekal keberkahan—baik di dunia maupun di akhirat.
Kolaborasi ini pun menjadi contoh konkret bahwa kekuatan pemuda tidak hanya terletak pada idealisme, tetapi juga pada aksi nyata yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
Semoga semangat “Berbagi Bahagia, Merajut Asa” terus menyala dan menjadi inspirasi bagi pemuda-pemuda lainnya untuk menebar manfaat, menguatkan nilai kemanusiaan, serta berperan aktif dalam pembangunan umat dan bangsa.