JAKARTA – Sebagaimana penetapan awal Ramadan lalu, pada momen Idul Fitri 1444 kali ini kelihatannya akan ada perbedaan. Seperti diketahui, Berbeda dengan pemerintah, Muhammadiyah telah menetapkan Idul Fitri 1444 H jatuh pada 21 April 2023.
Lantas bagaimana menyikapi hal ini, Direktur Jenderal Bimas Islam Kemenag Kamaruddin Amin mengatakan ada potensi perbedaan waktu Idul Fitri pada tahun ini. Oleh karena itu, dia meminta semua pihak untuk menunggu hasil sidang isbat Idul Fitri 1444 H.
“Walau ada potensi perbedaan kita tunggu hasil sidang isbat,” ujar Kamaruddin, Selasa (11/4/2023).
Sidang isbat dilakukan untuk menetapkan atau menentukan awal bulan dalam kalender Hijriyah. Biasanya, sidang isbat digunakan untuk menetapkan awal Ramadan, tanggal Idul Fitri, hingga Idul Adha. Berikut serba-serbi sidang isbat Idul Fitri 2023.
Dirjen Kamaruddin mengatakan sidang isbat Idul Fitri 1444 H akan digelar pada Kamis, 20 April 2023. Sidang isbat tersebut untuk menentukan tanggal Idul Fitri 1444 H atau Lebaran 2023.
“Insyaallah tanggal 29 Ramadan/20 April,” katanya.
Sidang isbat bakal mengundang sejumlah pihak, mulai Komisi VIII DPR RI, Majelis Ulama Indonesia (MUI), hingga perwakilan ormas-ormas Islam. “Sama seperti sebelumnya,” ujar Kamaruddin.
Tempat pelaksanaan sidang isbat Idul Fitri 1444 sama seperti sidang isbat Ramadan 2023. Sidang isbat Idul Fitri 1444 H akan dilaksanakan di Gedung Kementerian Agama (Kemenag) di Jl. M.H. Thamrin Nomor 6, RT.2/RW.1, Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Muhammadiyah Sudah Tetapkan Lebaran 2023
Sidang isbat Idul Fitri 2023 akan digelar pada tanggal 20 April 2023 di Gedung Kemenag RI. Sementara itu, PP sebelumnya sudah menetapkan 1 Syawal 1444 Hijriah yaitu Lebaran 2023 jatuh pada 21 April 2023.
“PP Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadhan 1444 H jatuh pada hari Kamis Pon, 23 Maret 2023; kedua, 1 Syawal jatuh pada hari Jumat Pahing, 21 April 2023; ketiga, 1 Zulhijah 1444 H jatuh pada hari Senin Legi, 19 Juni 2023,” ujar Sekretaris PP Muhammadiyah Muhammad Sayuti, saat membacakan maklumat Pimpinan PP Muhammadiyah dalam konferensi pers yang disiarkan di YouTube Muhammadiyah Channel, Senin (6/2/2023).
