Gembiranya Santri Yatim Dhuafa di Mukomuko Terima Sumur bor ke-15 dari BMH

sum

MUKOMUKO – Sebuah tonggak sejarah baru terukir di Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah di Mukomuko, Bengkulu, dengan penyerahan sumur bor ke-15 yang disalurkan oleh Lembaga Amil Zakat Nasional Baitulmaal Hidayatullah (Laznas BMH) Bengkulu pada Rabu (21/2/2024).

Staf Kadiv Prodaya Laznas Baitulmaal Hidayatullah Kantor Perwakilan Bengkulu, Novar Mandahari, mengatakan, penyerahan sumur bor ini dilakukan setelah kurang lebih satu pekan pengerjaan.

“Sumur bor ini diharapkan menjadi sumber kehidupan bagi santri yatim penghafal Al Qur’an di pondok ini,” kata Novar saat penyerahan di Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah yang beralamat di Jalan Poros Desa Arga Jaya, Kecamatan Air Rami, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu.

Abdullah Azzam, seorang santri berusia 15 tahun yang telah menghafal 6 juz Qur’an, tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya.

Dengan penuh rasa syukur, dia mengucapkan ribuan terima kasih kepada Laznas BMH dan para donatur yang telah menyumbangkan sumur bor tersebut.

“Terimakasih telah memberikan kami sumur bor untuk yayasan kami,” kata Azzam, yang telah 5 tahun mengembara dalam ilmu di Yayasan Pondok Pesantren Hidayatullah Mukomuko.

Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Ustadz Nasrullah, pengurus Yayasan Hidayatullah Air Rami.

Dalam sambutannya, Nasrullah menyampaikan rasa syukurnya kepada Laznas BMH dan para donatur yang telah mewujudkan sumur bor di pondok pesantren mereka.

“Semoga Laznas BMH semakin berkembang dan dapat terus meluaskan kebaikan zakat, khususnya di Bengkulu,” kata Nasrullah.

Dia menambahkan, sumur bor ke-15 ini tidak hanya menjadi sumber air bersih, tetapi juga merupakan simbol harapan dan kebaikan bagi para santri yang sedang berjuang meniti jalan ilmu di tengah keterbatasan.

Diharapkan, dengan adanya sumur ini, para santri dan warga dapat lebih fokus dalam mengejar cita-cita mereka sambil terus mengamalkan nilai-nilai Al Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.

“Semoga sumur ini membawa berkah yang melimpah bagi seluruh warga pondok pesantren dan masyarakat sekitarnya,” tandasnya. (ybh/nas)

Pos terkait