Jake Henty, seorang petinju muda berbakat asal Inggris, telah mengejutkan banyak orang dengan keputusannya untuk memeluk agama Islam. Bagi Jake, Islam bukan hanya sekadar agama, tetapi juga jalan hidup yang membawa kedamaian dan penyelesaian masalah dalam kehidupannya.
Jake tumbuh dalam keluarga Kristen yang taat dan telah menjalani kehidupan yang religius sejak kecil. Namun, perkenalannya dengan Islam dimulai secara tak terduga saat ia mendengarkan podcast dan menonton video motivasi yang mengisi waktunya sebagai seorang atlet. Tanpa sengaja, Jake menemukan video-video motivasi Islam yang menarik perhatiannya. Meski awalnya tidak tertarik untuk mendalami lebih jauh, lambat laun ia mulai merasa tertarik pada konsep-konsep yang diajarkan dalam Islam.
“Saya mendengarkan banyak video motivasi dan tiba-tiba muncul banyak video motivasi Islami, dan saya mulai mendengarkannya,” ujar Jake saat bercerita tentang awal mula perjalanannya menuju Islam seperti dilansir dalam Youtube program Podcast Da Bridge Official pertengahan Juli lalu (15/7/2024).
Melalui video-video tersebut, Jake akhirnya memahami bahwa Islam adalah agama yang mengajarkan tentang ketundukan kepada satu Tuhan, yaitu Allah SWT. Bagi Jake, konsep ini sangat masuk akal, dan ia mulai menyadari bahwa gaya hidupnya selama ini sudah sangat dekat dengan ajaran Islam. Ia tidak minum alkohol, tidak berpesta, dan menghindari daging babi—semua hal ini ternyata sejalan dengan nilai-nilai Islami.
Momen Bersejarah di Masjid Lewisham
Jake akhirnya memutuskan untuk memeluk Islam, tetapi ia tidak tahu bagaimana caranya. Dengan keberanian yang luar biasa, ia mendatangi sebuah masjid di Lewisham, London, tanpa ditemani oleh siapapun. Di sana, Jake disambut oleh Imam Shakeel Begg yang membimbingnya dalam mengucapkan syahadat, tanda resminya ia menjadi seorang Muslim.
Momen bersejarah ini diabadikan dalam sebuah video yang kemudian dibagikan di akun Instagram resmi Lewisham Islamic Centre, tempat Jake memulai perjalanan barunya sebagai seorang Muslim.
Meski merasa mendapatkan banyak cinta dan dukungan sejak menjadi seorang Muslim, perjalanan Jake tidak selalu mulus. Beberapa bulan setelah bersyahadat, ia kehilangan sponsor, dan keluarganya pun menjauhinya karena perbedaan keyakinan. Namun, seiring berjalannya waktu, keluarga Jake mulai melunak saat melihat kesungguhannya dalam menjalani kehidupan sebagai seorang Muslim yang taat.
“Islam itu seperti penasihat pribadi, ada banyak masalah yang Anda miliki akan terpecahkan dengan membaca Al-Qur’an,” ungkap Jake, menegaskan betapa besar dampak ajaran Islam dalam hidupnya.
Karir Cemerlang Jake Henty di Dunia Tinju
Jake Henty lahir pada tahun 2000 di Inggris dan mulai menekuni dunia tinju sejak usia enam tahun, terinspirasi oleh sepupunya yang juga seorang petinju. Di usia 21 tahun, ia telah memenangkan tiga gelar nasional selama masa amatirnya dan mewakili Inggris dalam kompetisi internasional selama lima tahun di kelas welterweight super.
Setelah meraih berbagai prestasi di tingkat amatir, Jake memutuskan untuk beralih ke dunia tinju profesional pada tahun 2022, ketika usianya menginjak 22 tahun. Di pertandingan profesional pertamanya, Jake berhasil mengalahkan Kevin McCauley, seorang petinju berpengalaman, hanya dalam tiga ronde. Hingga saat ini, Jake telah bertarung dalam tujuh pertandingan tanpa pernah mengalami kekalahan. (teg/nas)